Protokol : Tasya & Yessica F.S. ( Facebook )
Lilin Altar : Sidhi Agustiana Taniman ( Facebook )
Dhammapada : Irwin Viryajaya ( Facebook ) & Ryan
Pembimbing : Grace Chandra ( Facebook )
Penulis : Tommy ( Facebook )
Kebaktian malam ini, seperti biasa agak telat dimulai. Saya yang datang hampir pukul 19.30 pun masih bisa mengikuti pembacaan paritta. Tapi kebaktian pada malam hari ini, agak banyak yang datang ke Vihara, mungkin karena adanya tambahan dari beberapa anak yang baru menginjak Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) sudah diharuskan untuk kebaktian hari sabtu, malam minggu.
Saya sangat antusian menunggu sharing Dhamma atau diskusi Dhamma yang biasa kami lakukan. Tapi kebaktian kali ini, bukan sharing ataupun diskusi yang Grace Chandra ( Facebook ) bawakan. Melainkan sebuah kuisioner untuk mengenal karakter masing-masing.
Kuisioner ini berisi penggolongan karakter orang-orang pada umumnya. Setiap umat diberikan selembar kertas & sebuah pulpen. Lalu Grace Chandra meminta para umat untuk menuliskan nama dan pertanyaan, “ Apakah Anda bersedia menjadi pengurus PMV periode 2009-2010? ” setelah itu, dilanjutkan dengan penjelas tentang macam-macam karakteristik kepribadian.
Seperti yang sudah banyak diketahui Karakter tersebut dibagi menjadi 4, yakni:
Sanguinis : spontan, lincah, periang
Melankolis : Penuh pikiran, setia, tekun
Koleris : Petualangan, persuasive, percaya diri
Plegmatis : ramah, sabar, puas
Penggolongan karakter watak setiap orang ini sengaja diangkat ke dalam topic kali ini karena Grace Chandra, selaku Pembina dan panitia yang mengatur pembentukan kepengurusan Persaudaraan Muda-mudi Vihara yang baru ( 2009-2010 ) yang diketuai oleh saudara Sidhi ini, bermaksud untuk mencari para pengurus yang tepat berdasarkan dengan watak masing-masing.
Dengan pengisian kuisioner ini, minimal Panitia bisa mengetahui di posisi mana orang yang bersedia menjadi pengurus akan ditempatkan.
Dari pemaparan Grace Chandra, saya teringat pengalaman saya ketika setelah lulus kuliah lalu mulai mencari pekerjaan. Sangat saya sering mengikuti tes seperti ini saat melakukan interview dan tes untuk melamar kerja. Sampai saking seringnya, saya bosan dan mengisi kuisioner tersebut dengan asal-asalan. Tapi belakangan saya baru tahu bahwa kuisioner tersebut memang tidak dinilai, tapi justru kuisioner tersebut menjadi penentu dimana pihak perusahaan bisa mendapatkan gambaran karakteristik kita, sesuai atau tidak pada posisi tersebut.
Ada 40 nomor pilihan yang mangacu pada penggolongan karakter yang diberikan. Satu persatu Grace Chandra membacakannya dengan sabar, padahal saya yang hanya mendangar saja, sangat tidak sabar untuk cepat-cepat menyelesaikan tes tersebut. Karena umat yang hadir agak banyak, ditambah umur rata-rata umat masih terlalu dini, jadi masing-masing harus disebutkan dengan berulang-ulang dan dijelaskan dengan detil karena pilihan karakter banyak menggunakan bahasa Inggris yang beberapa katanya jarang digunakan. Sehingga waktu yang dihabiskan dalam tes ini hampir 1 jam 30 menit.
Saya rangkumkan pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh Grace Chandra pada para umat remaja di sini ( Klik di sini.)
Setelah selesai, kertas dikumpulkan kembali untuk diperiksa & dianalisa jawaban dari setiap umat. Dan hasil dari karakter masing-masing setiap umat akan diberitahukan minggu depan.
Semoga Bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar